Tafsir Surat Al-Baqarah Ayat 6-9

Pada 4 ayat sebelumnya Allah Ta’ala berbicara tentang ciri-ciri orang yang Bertaqwa. Kemudian pada 2 ayat setelahnya Allah berbicara tentang ciri-ciri orang Kafir dan pada 13 ayat setelahnya lagi Allah Ta’ala menceritakan sifat atau ciri orang-orang munafik. Ini adalah yang paling berbahaya, karena mereka menghancurkan Islam dari dalam.

Pembahasan 2 ayat ciri orang kafir.

Ayat 6

Sapi Betina (Al-Baqarah):6 – Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman.

Sifat pertama bagi mereka orang kafir adalah bahwa mereka tidak akan menerima kebenaran selamanya. Disampaikan peringatan atau tidak, mereka tidak akan beriman.

Pada ayat yang lain, setelah mereka melihat siksa yang pedih di neraka baru mereka menyadarinya. Sehingga bisa dikatakan sadarnya mereka orang kafir setelah dirinya dimasukan ke dalam neraka dan disiksa di dalamnya.

Baca Juga: Tafsir Surat Al-Baqarah Ayat 2-5

Tidaklah ada manfaatnya kesadaran mereka setelah datangnya kematian. Seperti halnya Firaun yang ketika ada bukti yang besar terbelahnya lautan tetap tidak beriman. Setelah maut akan menjemputnya barulah dia sadar. Namun hal ini sudah terlambat.

Tugas Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wassalam hanyalah menyampaikan kebenaran dan hanya Allah yang memberikan hidayah taufik.

Di bawah ini merupakan Dalil mengenai tugas Nabi yang hanya menyampaikan kebenaran kepada umatnya.

Guruh (Ar-Ra`d):40 – Dan jika Kami perlihatkan kepadamu sebahagian (siksa) yang Kami ancamkan kepada mereka atau Kami wafatkan kamu (hal itu tidak penting bagimu) karena sesungguhnya tugasmu hanya menyampaikan saja, sedang Kami-lah yang menghisab amalan mereka.

Nabi Hud:12 – Maka boleh jadi kamu hendak meninggalkan sebahagian dari apa yang diwahyukan kepadamu dan sempit karenanya dadamu, karena khawatir bahwa mereka akan mengatakan: “Mengapa tidak diturunkan kepadanya perbendaharaan (kekayaan) atau datang bersama-sama dengan dia seorang malaikat?” Sesungguhnya kamu hanyalah seorang pemberi peringatan dan Allah Pemelihara segala sesuatu.

Tafsir Ibnu Abbas pada ayat ke 6 Surat Al-Baqarah yaitu bahwa Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wassalam menginginkan semua manusia beriman. Namun pada ayat tersebut tidaklah menunjukan keinginan Nabi Shalallahu ‘Alaihi Wassalam karena hanya Allah-lah yang menghendaki manusia itu beriman atau tidak.

Ayat 7

Sapi Betina (Al-Baqarah):7 – Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat.

Pada ayat ke 7 Menjelaskan sebab orang kafir tidak beriman diantaranya:

1. Allah tutup rapat hati mereka atau menguncinya.
2. Allah menutup pendengaran mereka.
3. Allah menutup penglihatan mereka.

Ketika Allah berbicara Hati dan Pendengaran menggunakan kata “khatama”, sedangkan Penglihatan menggunakan kata “ghisawah” atau penutup mata. Khatama bermakna ditutup. Abu Qotadah mengatakan bahwa orang kafir dikuasai oleh setan.

Mujahid Radhiyallahu’anhu seorang Tabiin murid dari Ibnu Abbas Radhiyallahu’anhu mengatakan bahwa hati itu seperti telapak tangan. Kalau seorang hamba berbuat dosa maka tertutuplah jarinya. Jika terus melakukan dosa maka tangannya mengepal artinya tertutup dan tidak bisa menerima kebenaran.

Ada juga di dalam ayat yang lain dikatakan bahwa ketika seseorang berbuat dosa akan menimbulkan titik hitam yang bisa memenuhi hati.

Orang-orang yang curang (Al-Muţaffifīn):14 – Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka.

Oleh karenanya kita dianjurkan untuk berdoa seperti berikut ini.

يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ، ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ

Yaa muqollibal quluub, tsabbit qolbii ‘alaa diinik, yang artinya Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu. (HR. Tirmidzi no. 3522. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Pada ayat ke 7 bahwa Allah akan mengazab mereka dengan siksa yang amat berat.

Ayat 8

Ulama mengatakan ada 2 jenis munafik yaitu Munafik I’tiqod (Akbar) dan Munafik ‘Amali (Asghar). Ciri orang munafik salah satunya adalah suka bersumpah seperti pada ayat tersebut. Mereka berdusta dengan nama Allah. Sesungguhnya Allah maha bersaksi bahwasanya orang munafik adalah pendusta.

Munafik Akbar adalah mengatakan beriman kepada Allah dan hari akhir, namun sebenarnya mereka adalah pendusta dan sangat membenci Islam. Ciri Munafik Asghar:

1. Jika berbicara, mereka berdusta.
2. Jika berjanji, mereka ingkari.
3. Jika diberikan amanah, mereka khianat.

Ayat 9

Sapi Betina (Al-Baqarah):9 – Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar.

Kaum munafik tidak ada di Mekah, justru ada di Madinah yang awal munculnya setelah terjadinya perang Badar. Allah menerangkan sifat-sifat orang munafik agar kita sebagai orang beriman dapat mengetahuinya.

SELESAI
SEMOGA BERMANFAAT

====

Ditulis pada tanggal 21 Muharram 1441H
Di Masjid Ar-Rahmat Slipi JakBar
Pemateri Ust. Hamzah Abbas Lc